Pengambilan Keputusan Orangtua Menitipkan Anak di TPA (Studi Deskriptif Eksploratif di TPA Taman Asuh Anak Sholeh Al Ummah).
Jannah, Nikmatul (03712002). Pengambilan Keputusan Orangtua Menitipkan Anak di TPA (Studi Deskriptif Eksploratif di TPA Taman Asuh Anak Sholeh Al Ummah).
Pendidikan dan pengasuhan anak seharusnya menjadi tanggung jawab orangtua. Peran itu berubah saat kedua orangtua ternyata harus bekerja untuk memenuhi ekonomi keluarga, pekerjaan di luar rumah dilakukan orangtua pada waktu-waktu yang seharusnya dapat dimanfaatkan bersama anak. Orangtua yang bekerja pada akhirnya harus melakukan pengambilan keputusan kepada siapa anak akan dititipkan sementara orangtua bekerja.
Proses pengambilan keputusan orangtua menitipkan anak adalah sebuah proses yang dilakukan oleh orangtua untuk mengatasi permasalahan didalamnya meliputi pengenalan masalah, pencarian informasi, kriteria yang diajukan, pelaksanaan keputusan dan pasca penggunaan jasa.
Penelitian dilakukan dengan metode penelitian kualitatif tipe deskriptif eksploratif dengan unit analisis 3 pasangan ayah dan ibu yang menitipkan anak di Taman Asuh Anak Sholeh Al Ummah. Penggalian data dilakukan dengan wawancara untuk menggali data utama tentang pengambilan keputusan orangtua menitipkan anak di TPA Taman Asuh Anak Sholeh Al Ummah, menyebarkan angket untuk data umum subyek, observasi digunakan untuk pengambilan data penunjang hasil wawancara dan dokumen laporan perkembangan anak di TPA untuk data paska penggunaan jasa. Data yang diperoleh kemudian dianalisa dengan analisa domain, analisa taksonomi dan analisa komponensial, keabsahan data dilakukan dengan teknik pemeriksaan triangulasi sumber dan triangulasi metode.
Penelitian ini menunjukkan bagaimana proses pengambilan keputusan yang dilakukan orangtua menitipkan anak di TPA dan faktor yang mempengaruhi orangtua memilih Taman Asuh Anak Sholeh Al Ummah.
Proses pengambilan keputusan orangtua menitipkan anak di TPA hasil penelitian menunjukkan bahwa masalah utama orangtua menitipkan anak karena orangtua adalah pekerja ganda (double earner family), waktu kerja yang tidak selaras (compatible) dengan waktu keluarga, terdiri dari keluarga inti, tidak ada kerabat dekat yang dekat dilingkungan mereka dan sepakat bahwa pembantu bukan untuk mengatasi masalah pendidikan dan pengasuhan pada anak usia dini hal ini disebabkan adanya pemahaman pentingnya pendidikan serta pengasuh yang kompeten sehingga orangtua tidak menyerahkan peran ini kepada pembantu karena pembantu bertugas untuk pekerjaan rumah tangga bukan mengasuh anak.
Dalam mencari informasi orangtua memperbandingkan antara TPA lain dengan Taman Asuh Anak Sholeh Al Ummah serta mendapatkan informasi dari sumber pribadi teman dan kerabat. Setelah mendapat informasi orangtua mengajukan hasil evaluasi tentang TPA yang diharapkan sehingga kriteria yang diajukan meliputi TPA berciri islam, lokasi dekat dengan tempat tinggal, adanya pendidikan terpadu antara pendidikan umum dan islami, pengasuh bertanggung jawab, tempat nyaman seperti rumah, keamanan terjaga, lembaga yang menaungi dikenal masyarakat serta harga jasa yang ditawarkan relatif terjangkau menjadi standar orangtua menitipkan anak di Taman Asuh Anak Sholeh Al Ummah.
Paska pengunaan jasa pada penelitian ini diketahui bahwa orangtua menyatakan adanya kepuasan yang dilihat dari hasil perkembangan anak selama dititipkan di Taman Asuh Anak Sholeh Al Ummah, hasil perkembangan anak yang baik menjadi indikator kepuasan orangtua menitipkan anak.
Keyword : Penelitian dilakukan dengan metode penelitian kualitatif tipe deskriptif eksploratif dengan unit analisis 3 pasangan ayah dan ibu yang menitipkan anak di Taman Asuh Anak Sholeh Al Ummah. Penggalian data dilakukan dengan wawancara untuk menggali data utama tentang pengambilan keputusan orangtua menitipkan anak di TPA Taman Asuh Anak Sholeh Al Ummah, menyebarkan angket untuk data umum subyek, observasi digunakan untuk pengambilan data penunjang hasil wawancara dan dokumen laporan perkembangan anak di TPA untuk data paska penggunaan jasa. Data yang diperoleh kemudian dianalisa dengan analisa domain, analisa taksonomi dan analisa komponensial, keabsahan data dilakukan dengan teknik pemeriksaan triangulasi sumber dan triangulasi metode.
Penelitian ini menunjukkan bagaimana proses pengambilan keputusan yang dilakukan orangtua menitipkan anak di TPA dan faktor yang mempengaruhi orangtua memilih Taman Asuh Anak Sholeh Al Ummah.
Proses pengambilan keputusan orangtua menitipkan anak di TPA hasil penelitian menunjukkan bahwa masalah utama orangtua menitipkan anak karena orangtua adalah pekerja ganda (double earner family), waktu kerja yang tidak selaras (compatible) dengan waktu keluarga, terdiri dari keluarga inti, tidak ada kerabat dekat yang dekat dilingkungan mereka dan sepakat bahwa pembantu bukan untuk mengatasi masalah pendidikan dan pengasuhan pada anak usia dini hal ini disebabkan adanya pemahaman pentingnya pendidikan serta pengasuh yang kompeten sehingga orangtua tidak menyerahkan peran ini kepada pembantu karena pembantu bertugas untuk pekerjaan rumah tangga bukan mengasuh anak.
Dalam mencari informasi orangtua memperbandingkan antara TPA lain dengan Taman Asuh Anak Sholeh Al Ummah serta mendapatkan informasi dari sumber pribadi teman dan kerabat. Setelah mendapat informasi orangtua mengajukan hasil evaluasi tentang TPA yang diharapkan sehingga kriteria yang diajukan meliputi TPA berciri islam, lokasi dekat dengan tempat tinggal, adanya pendidikan terpadu antara pendidikan umum dan islami, pengasuh bertanggung jawab, tempat nyaman seperti rumah, keamanan terjaga, lembaga yang menaungi dikenal masyarakat serta harga jasa yang ditawarkan relatif terjangkau menjadi standar orangtua menitipkan anak di Taman Asuh Anak Sholeh Al Ummah.
Paska pengunaan jasa pada penelitian ini diketahui bahwa orangtua menyatakan adanya kepuasan yang dilihat dari hasil perkembangan anak selama dititipkan di Taman Asuh Anak Sholeh Al Ummah, hasil perkembangan anak yang baik menjadi indikator kepuasan orangtua menitipkan anak.
Keyword : Pengambilan Keputusan, Menitipkan Anak,Taman Penitipan Anak, Taman Asuh Anak Sholeh
, Taman Asuh Anak Sholeh
Pendidikan dan pengasuhan anak seharusnya menjadi tanggung jawab orangtua. Peran itu berubah saat kedua orangtua ternyata harus bekerja untuk memenuhi ekonomi keluarga, pekerjaan di luar rumah dilakukan orangtua pada waktu-waktu yang seharusnya dapat dimanfaatkan bersama anak. Orangtua yang bekerja pada akhirnya harus melakukan pengambilan keputusan kepada siapa anak akan dititipkan sementara orangtua bekerja.
Proses pengambilan keputusan orangtua menitipkan anak adalah sebuah proses yang dilakukan oleh orangtua untuk mengatasi permasalahan didalamnya meliputi pengenalan masalah, pencarian informasi, kriteria yang diajukan, pelaksanaan keputusan dan pasca penggunaan jasa.
Penelitian dilakukan dengan metode penelitian kualitatif tipe deskriptif eksploratif dengan unit analisis 3 pasangan ayah dan ibu yang menitipkan anak di Taman Asuh Anak Sholeh Al Ummah. Penggalian data dilakukan dengan wawancara untuk menggali data utama tentang pengambilan keputusan orangtua menitipkan anak di TPA Taman Asuh Anak Sholeh Al Ummah, menyebarkan angket untuk data umum subyek, observasi digunakan untuk pengambilan data penunjang hasil wawancara dan dokumen laporan perkembangan anak di TPA untuk data paska penggunaan jasa. Data yang diperoleh kemudian dianalisa dengan analisa domain, analisa taksonomi dan analisa komponensial, keabsahan data dilakukan dengan teknik pemeriksaan triangulasi sumber dan triangulasi metode.
Penelitian ini menunjukkan bagaimana proses pengambilan keputusan yang dilakukan orangtua menitipkan anak di TPA dan faktor yang mempengaruhi orangtua memilih Taman Asuh Anak Sholeh Al Ummah.
Proses pengambilan keputusan orangtua menitipkan anak di TPA hasil penelitian menunjukkan bahwa masalah utama orangtua menitipkan anak karena orangtua adalah pekerja ganda (double earner family), waktu kerja yang tidak selaras (compatible) dengan waktu keluarga, terdiri dari keluarga inti, tidak ada kerabat dekat yang dekat dilingkungan mereka dan sepakat bahwa pembantu bukan untuk mengatasi masalah pendidikan dan pengasuhan pada anak usia dini hal ini disebabkan adanya pemahaman pentingnya pendidikan serta pengasuh yang kompeten sehingga orangtua tidak menyerahkan peran ini kepada pembantu karena pembantu bertugas untuk pekerjaan rumah tangga bukan mengasuh anak.
Dalam mencari informasi orangtua memperbandingkan antara TPA lain dengan Taman Asuh Anak Sholeh Al Ummah serta mendapatkan informasi dari sumber pribadi teman dan kerabat. Setelah mendapat informasi orangtua mengajukan hasil evaluasi tentang TPA yang diharapkan sehingga kriteria yang diajukan meliputi TPA berciri islam, lokasi dekat dengan tempat tinggal, adanya pendidikan terpadu antara pendidikan umum dan islami, pengasuh bertanggung jawab, tempat nyaman seperti rumah, keamanan terjaga, lembaga yang menaungi dikenal masyarakat serta harga jasa yang ditawarkan relatif terjangkau menjadi standar orangtua menitipkan anak di Taman Asuh Anak Sholeh Al Ummah.
Paska pengunaan jasa pada penelitian ini diketahui bahwa orangtua menyatakan adanya kepuasan yang dilihat dari hasil perkembangan anak selama dititipkan di Taman Asuh Anak Sholeh Al Ummah, hasil perkembangan anak yang baik menjadi indikator kepuasan orangtua menitipkan anak.
Keyword : Penelitian dilakukan dengan metode penelitian kualitatif tipe deskriptif eksploratif dengan unit analisis 3 pasangan ayah dan ibu yang menitipkan anak di Taman Asuh Anak Sholeh Al Ummah. Penggalian data dilakukan dengan wawancara untuk menggali data utama tentang pengambilan keputusan orangtua menitipkan anak di TPA Taman Asuh Anak Sholeh Al Ummah, menyebarkan angket untuk data umum subyek, observasi digunakan untuk pengambilan data penunjang hasil wawancara dan dokumen laporan perkembangan anak di TPA untuk data paska penggunaan jasa. Data yang diperoleh kemudian dianalisa dengan analisa domain, analisa taksonomi dan analisa komponensial, keabsahan data dilakukan dengan teknik pemeriksaan triangulasi sumber dan triangulasi metode.
Penelitian ini menunjukkan bagaimana proses pengambilan keputusan yang dilakukan orangtua menitipkan anak di TPA dan faktor yang mempengaruhi orangtua memilih Taman Asuh Anak Sholeh Al Ummah.
Proses pengambilan keputusan orangtua menitipkan anak di TPA hasil penelitian menunjukkan bahwa masalah utama orangtua menitipkan anak karena orangtua adalah pekerja ganda (double earner family), waktu kerja yang tidak selaras (compatible) dengan waktu keluarga, terdiri dari keluarga inti, tidak ada kerabat dekat yang dekat dilingkungan mereka dan sepakat bahwa pembantu bukan untuk mengatasi masalah pendidikan dan pengasuhan pada anak usia dini hal ini disebabkan adanya pemahaman pentingnya pendidikan serta pengasuh yang kompeten sehingga orangtua tidak menyerahkan peran ini kepada pembantu karena pembantu bertugas untuk pekerjaan rumah tangga bukan mengasuh anak.
Dalam mencari informasi orangtua memperbandingkan antara TPA lain dengan Taman Asuh Anak Sholeh Al Ummah serta mendapatkan informasi dari sumber pribadi teman dan kerabat. Setelah mendapat informasi orangtua mengajukan hasil evaluasi tentang TPA yang diharapkan sehingga kriteria yang diajukan meliputi TPA berciri islam, lokasi dekat dengan tempat tinggal, adanya pendidikan terpadu antara pendidikan umum dan islami, pengasuh bertanggung jawab, tempat nyaman seperti rumah, keamanan terjaga, lembaga yang menaungi dikenal masyarakat serta harga jasa yang ditawarkan relatif terjangkau menjadi standar orangtua menitipkan anak di Taman Asuh Anak Sholeh Al Ummah.
Paska pengunaan jasa pada penelitian ini diketahui bahwa orangtua menyatakan adanya kepuasan yang dilihat dari hasil perkembangan anak selama dititipkan di Taman Asuh Anak Sholeh Al Ummah, hasil perkembangan anak yang baik menjadi indikator kepuasan orangtua menitipkan anak.
Keyword : Pengambilan Keputusan, Menitipkan Anak,Taman Penitipan Anak, Taman Asuh Anak Sholeh
, Taman Asuh Anak Sholeh
Komentar
Posting Komentar